Bagaimana mengetahui sebuah VPN dan cara kerjanya akan di bahas di dalam artikel ini. Sebuah jaringan yang terhubung dengan koneksi vpn kini sudah banyak dimanfaatkan dalam dunia telekomunikasi internet.
Beberapa user memanfaatkannya untuk menutupi identitas ip address dan beberapa lainnya digunakan untuk menghubungkan jaringan public ke jaringan internal.
Dan selain untuk kedua hal di atas jaringan yang terkoneksi dengan vpn juga otomatis akan terenkripsi sehingga komunikasi data menjadi lebih aman.
Dalam artikel ini penulis akan membahas mengenai VPN, fungsi VPN dan hal – hal terkait lainnya dengan VPN.
Cara kerja VPN
Sebuah sistem komputer ataupun device yang terhubung dengan internet akan mamapu disembunyikan oleh VPN. Di dunia internet, komputer tersebut akan seolah olah menggunakan koneksi dari sebuah VPN HOST atau server penyedia VPN.
Pengguna koneksi VPN menjadikan Internet Service Provider ( ISP ) dan pihak lain tidak mampu melihat informasi website yang anda kunjungi dan data yang anda kirim dan terima.
Tentu hal ini akan sangat sulit bagi seseorang untuk mencari rekam jejak user pengguna VPN dikarenakan sistem enkripsi yang dibangun oleh VPN.
Apa Saja Keuntungan Menggunakan VPN ?
Koneksi VPN mampu memanipulasi lalu lintas data yang keluar dari perangkat dan melindunginya dari pihak luar yang tidak diinginkan. Sebab data yang tidak di enkripsi dapat dilihat oleh siapapun yang memiliki hak akses ke jaringan. Namun dengan VPN hacker tidak dapat melihat dan menyadapnya.
1. Enkripsi keamanan data
Data yang sudah dienkripsi lalu kemudian ingin dibaca maka sistem harus menggunakan encription key. Tanpa kunci tersebut maka komputer super canggih pun butuh waktu hingga jutaan tahun untuk mencari kode meskipun dengan metode brute force attack. Dengan penggunaan VPN maka aktivitas online ada tersembunyi dari public network.
BACA JUGA : Pengertian Dan Tipe Firewall
2. Memanipulasi lokasi anda
VPN Server secara umum menjadikan dirinya seolah olah adalah proxy anda di internet. Karena informasi demografis yang diterima oleh internet adalah informasi demografis dari si server VPN. Bukan informasi demografis dari pengguna VPN tersebut.
Lokasi para pengguna VPN dapat berada dari segala belahan penjuru dunia. Namun ketika ia melakukan koneksi VPN maka secara online posisi demografis user sama dengan posisi demografis VPN Server.
3. Akses Konten Negara Tertentu
Pada beberapa penyedia kontent seringkali mereka melakukan limitasi akses terhadap konten konten yang mereka miliki hanya terbatas pada negara – negara tertentu. Kebijakan ini biasanya terkait kepada kebijakan masing – masing regional sebuah content provider.
Seperti misalnya pada konten penyedia video digital netflix ada beberapa film yang tidak diperbolehkan beredar di luar negara nya. Dengan menggunakan koneksi VPN maka anda bisa melakukan koneksi dengan server VPN menggunakan area geografis di negara tersebut.
4. Mengamankan Pengiriman Data
Bagi sebagian karyawan bekerja dari luar kantor merupakan hal yang biasa dilakukan. Anda membutuhkan akses ke dalam file server yang berada di perusahaan anda. Untuk melakukan hal ini dengan penyertaan alasan keamanan penggunaan akses VPN sangat tepat untuk dilakukan.
Proses yang bekerja adalah VPN Client melakukan koneksi tertutup dengan VPN Server yang berada di kantor. Dari koneksi tersebut dapat diteruskan ke file server perusahaan. End user dapat mengakses data – data rahasia perusahaan dengan lebih aman dan nyaman.
Macam – Macam Tipe VPN
Terdapat banyak jenis dan tipe VPN namun penulis disini hanya akan membahas tiga model VPN yang paling sering kita jumpai dalam telekomunikasi internet.
1. SSL VPN
Kebanyakan karyawan perusahaan tidak memiliki komputer dinas yang bisa mereka bawa pulang untuk bekerja dari rumah. Selama masa pandemi 2020 kemarin banyak perusahaan mengalami perubahan budaya kerja dengan merubahnya menjadi berkerja dari rumah.
Dampak yang timbul dari budaya kerja yang berubah mengharuskan semua karyawan memiliki hak akses ke dalam jaringan internal perusahaan. Maka dalam kasus ini banyak perusahaan mulai melihat teknologi SSL VPN.
Metode SSL VPN ini merupakan metode koneksi VPN dengan cara yang simpel dan sederhana. User hanya diperintahkan mengakses halaman atau ip address tertentu yang nantinya akan diarahkan ke halaman login perusahaan.
Kelebihan metode ini adalah penggunaan HTML-5 pada browser. Browser akan memanggil halaman login perusahaan dan secara virtual akan melakukan langkah – langkah yang dibutuhkan untuk mengakses jaringan private kantor.
Pada halaman web tersebut user akan diminta melakukan autentifikasi user dan password. Jika user dapat melewati proses tersebut maka selanjutnya user akan dapat mengakses berbagai infrastruktur server kantor dengan melalui VPN-SSL.
2. Site-to-site VPN
Pada dasarnya site-to-site VPN meripakan sebuah jaringan khusus yang digunakan untuk menyembunyikan jaringan internal dan memperbolehkan jaringan khusus ini diakses oleh sistem jaringan yang lainnya.
Site-to-site VPN ini akan sangat berguna apabila disebuah perusahaan memiliki dua sistem jaringan yang berbeda. Dalam kasus ini contohnya adalah sebuah kantor A memiliki jaringan LAN dan kantor B memiliki jaringan LAN sendiri. User diantara kantor A dan Kantor B tetap bisa saling berkomunikasi secara diagonal tanpa memerlukan aplikasi VPN Client.
Metode site-to-site VPN ini akan berjalan dengan baik dengan konfigurasi yang tepat dengan menggunakan perangkat tambahan.
BACA JUGA: Cisco Support Site-to-site VPN
3. Client-to-Server VPN
Untuk memudahkan pemahaman koneksi yang dibangun menggunakan VPN Client yaitu seperti pc melakukan penarikan kabel utp dari pc rumah anda ke kantor.
Prosesnya karyawan dapat melakukan dial up ke dalam jaringan kantor melalui jaringan rumah melalui koneksi khusus hingga seperti merasakan karyawan seolah olah sedang berada di kantor.
Koneksi seperti ini menjadikan user tersebut berselancar di internet tidak menggunakan ISP yang ia gunakan di rumah. Namun koneksi yang terbangun adalah direct melalui ISP kantor.
Keuntungan metode VPN ini adalah user mudah menggunakannya dan bisa di implementasikan ke berbagai area sistem jaringan kantor.
Kesimpulan
Pada kebanyakan praktisi IT dan professional penggunaan VPN diperuntukkan sebagai layer keamanan sebelum masuk ke IT Infrastruktur yang berada di area private.
Oleh karena itu VPN menjadi sebuah teknologi dengan protocol yang paling sering digunakan sekarang ini karena kelebihannya dalam enkripsi data – data serta informasi yang sensitif.