1. Home
  2. General
  3. Penggunaan Domain dan SSL pada website
  1. Home
  2. Datacenter and Colocation
  3. Penggunaan Domain dan SSL pada website

Penggunaan Domain dan SSL pada website

penggunaan domain ssl dan whm cpanel

Penggunaan domain dan ssl seringkali membuat bingung para pemula dibidang hosting. Maka penulis ingin memaparkan secara terperinci apa saja kaitannya dan kenapa website harus menggunakannya.

Pada artikel ini penulis akan menjelaskan fungsi dan bagaimana cara kerja komponen pendukung infrastruktur web tersebut dan bagaimana mereka saling mendukung satu sama lainnya.

Pendahuluan

Pengenalan tentang domain, SSL dan WHM Cpanel

Penggunaan domain ssl dan whm cpanel yang baik dapat membantu meningkatkan kredibilitas perusahaan anda menjadi lebih baik.

Tujuannya agar menjadi jelas bahwa ketiganya memiliki keterikatan yang kuat untuk saling mendukung sebuah website menjadi lebih aman dan terpercaya untuk dikunjungi oleh pelanggan.

Apa pengertian Domain

Apa itu domain. Domain adalah alamat unik yang digunakan untuk mengetahui situs web di internet. Domain digunakan untuk memudahkan user dalam mengingat sebuah website yang ingin dituju.

Setiap domain terdiri dari serangkaian karakter yang diikuti oleh ekstensi seperti .com .net .org dan lainnya.

Ekstensi tersebut adalah sebagai identifikasi lanjutan dari sebuah website. Setiap ekstensi memiliki makna dan penggunaannya sendiri sebagai contoh. .com umumnya untuk situs komersial. .org umumnya untuk situs organisasi nirlaba.

Memilih ekstensi domain yang tepat adalah penting karena dapat mempegaruhi visibilitas dan identitas merek dari situs web anda.

Selain itu dalam memilik ekstensi domain juga dibutuhkan persyaratan khusus dan dapat membatasi jenis konten yang diizinkan di situs web anda.

Baca Juga : Perbedaan Domain Dan Hosting

Apa pengertian SSL

penggunaan domain ssl dan whm cpanel

Apa itu SSL. SSL merupakan singkatan dari Secure Socket Layer yang merupakan protokol keamanan yang digunakan untuk memastikan bahwa komunikasi antara server dan pengguna terenkripsi dan aman.

SSL digunakan terutama untuk melindungi informasi sensitif seperti nomor kartu kredit, informasi login, dan data pribadi lainnya yang ditransmisikan melalui internet.

Cara kerjanya data yang ditransmisikan antara browser dan server dienkripsi dan hanya dapat dibaca oleh pengguna dan server yang menerima informasi tersebut.

Apa itu WHM Cpanel

WHM adalah singkatan dari Web Host Manager dan Cpanel adalah nama dari merk tersebut. Jadi keduanya adalah satu kesatuan dari sebuah platform management web hosting.

Banyak para penyelenggara web hosting yang menggunakan WHM Cpanel sebagai platform utama mereka untuk menjualnya kembali kepada para pelanggan.

Sementara itu cPanel adalah aplikasi hosting web yang memungkinkan pengguna hosting untuk mengelola aspek hosting mereka, termasuk mengelola situs web, membuat dan mengelola email dan mengatur basis data.

Kedua aplikasi ini sering digunakan bersama sama sebagai solusi lengkap untuk mengelola hosting web. WHM merupakan sisi super admin ( penyelenggara layanan hosting ) dan cPanel merupakan kontrol bagi end user pengguna hosting.

Bagaimana Domain, SSL, dan WHM cPanel saling terkait dalam menjalankan website ?

Bagaimana cara kerja Domain

Sebelum adanya domain , web server akan mengarahkan url dengan menggunakan ip public. IP public server tersebut akan diarahkan lokasi website. seperti misalnya : 123.223.345.111/website.

Gambar di atas adalah user yang ingin mengakses salah satu konten apabila tanpa menggunakan domain.

Apabila menggunakan domain maka user akan terlebih dahulu mengakses DNS server sebelum diteruskan ke arah server.

Apa itu DNS server.

DNS (Domain Name System) adalah sistem yang mengubah nama domain menjadi alamat IP yang dapat dipahami oleh komputer.

DNS akan melakukan transalasi dari nama domain ke alamat ip yang dituju. Maka DNS server menjadi penting bagi sebuah web server.

Dimana saya bisa mendapatkan domain ?

Domain di dapatkan dari registrar domain. Beberapa registrar domain yang cukup dikenal adalah goDaddy, namecheap dan untuk indonesia ada pandi

cek nama domain anda apakah tersedia atau tidak tersedia pada web penjual domain. contohnya adalah

jika domain anda tidak tersedia ( karena sudah dimiliki orang lain ) hasilnya adalah seperti ini :

Apabila domain yang anda ingin beli belum ada yang memiliki hasilnya adalah seperti ini :

penggunaan domain dan ssl

Hasil seperti di atas menunjukkan domain tersebut bisa anda beli dan gunakan sebagai alamat website anda.

Setelah membeli domain apa yang harus saya lakukan ?

Selanjutnya yang perlu anda lakukan setelah membeli domain adalah

  • Pergi ke control panel domain yang disediakan oleh penyedia domain.
  • Arahkan NS server domain anda ke DNS server yang anda inginkan ( misalnya cloudflare )
  • Pada sebagian penyedia domain mereka biasanya juga menyediakan DNS Server

Jika anda menggunakan DNS Server cloudflare maka pada control panel domain anda harus diarahkan ke DNS server milik cloudflare. Di bawah ini adalah NS milik cloudflare.

penggunaan domain dan ssl

Masuk ke control panel domain dan masukkan kedua nama NS tersebut ke kolom name server seperti di bawah ini :

penggunaan domain dan ssl

Cara agar ip public bisa diakses menggunakan nama domain

Setelah melakukan konfigurasi pada control panel domain. Maka artinya kontrol domain anda sepenuhnya ada pada DNS server management.

DNS Server management yang sedang kita gunakan saat ini adalah layanan cloudflare.

Maka tahap selanjutnya adalah daftarkan domain anda pada cloudflare dan lakukan penambahan A Record.

penggunaan domain ssl dan whm cpanel
penggunaan domain ssl dan whm cpanel

setelah itu web anda akan muncul dan menggunakan nama domain miliksaya.com

ada banyak menu lainnya pada DNS Management Cloudflare namun secara fungsi untuk A record adalah untuk menghubungkan nama domain dengan ip address.

Apa itu SSL dan Penggunaannya Pada Domain

Cara terbaik penggunaan domain ssl dan whm cpanel agar menjadi kesatuan yang sempurna membuat kredibilitas website anda di pencarian menjadi lebih baik.

Salah satunya adalah penggunaan SSL dalam website anda sebagai keamanan tambahan membuat pengunjung lebih nyaman dan merasa aman.

Baca Juga : Apa itu SSL ?

Pengertian SSL

SSL (Secure Socket Layer) adalah protokol keamanan jaringan yang digunakan untuk melindungi komunikasi antara server dan klien (browser) di internet. Protokol ini digunakan untuk mengenkripsi data dan melindungi keamanan data yang ditransmisikan melalui jaringan, sehingga data tersebut tidak dapat dibaca atau dimodifikasi oleh pihak yang tidak berwenang.

Penggunaan SSL pada domain

Berbagai teknik Validasi SSL pada domain

  • Domain Validated (DV): Validasi domain dilakukan dengan memeriksa kepemilikan domain yang dimiliki oleh pemilik sertifikat.Validasi ini dapat dilakukan dengan mengirimkan email verifikasi ke alamat email yang terdaftar dalam database domain atau dengan memasang file verifikasi pada server web.
  • Organization Validated (OV): Validasi organisasi dilakukan dengan memeriksa informasi bisnis dari organisasi yang dimiliki oleh pemilik sertifikat, seperti alamat dan nomor telepon. Pada jenis validasi ini, SSL Certificate Authority (CA) melakukan verifikasi yang lebih mendalam untuk memastikan keaslian organisasi tersebut.
  • Extended Validation (EV): Validasi yang paling ketat dilakukan pada jenis sertifikat ini. SSL CA melakukan verifikasi identitas domain dan organisasi serta informasi lainnya, seperti alamat dan nomor telepon. Sertifikat jenis ini ditandai dengan warna hijau pada browser web dan menampilkan informasi lengkap mengenai organisasi dan informasi sertifikat.

Ciri ciri yang menjadikan pembeda tingkat keamanan pada SSL

Penggunaan domain ssl dan whm cpanel dalam prakteknya membutuhkan keamanan yang terukur seperti penggunaan validitas dalam SSL. Kita perlu mengetahui perbedaan diantaranya.

Untuk melihat perbedaannya dari segi tampilan pada website. Berikut adalah jenis SSL yang dibedakan berdasarkan kerumitan tingkat validasinya :

penggunaan domain dan ssl
Validasi SSL

Apa itu SSL Wildcard

SSL Wildcard (Secure Sockets Layer Wildcard) adalah sertifikat SSL yang memungkinkan enkripsi untuk beberapa subdomain di bawah nama domain yang sama dengan menggunakan satu sertifikat SSL tunggal.

Jika anda memiliki banyak subdomain dari satu buah domain maka penggunaan wildcard ini sangat berguna dan hemat untuk anda.

Apa itu Multi Domain SSL

Multi Domain SSL (Secure Sockets Layer) adalah sertifikat SSL yang memungkinkan Anda untuk melindungi beberapa nama domain dan subdomain di bawah satu sertifikat SSL tunggal. Sertifikat SSL Multi Domain juga dikenal sebagai sertifikat SSL SAN (Subject Alternative Name) atau sertifikat SSL UCC (Unified Communications Certificate).

Dengan sertifikat SSL Multi Domain, Anda dapat mengamankan hingga beberapa nama domain dan subdomain yang berbeda dengan satu sertifikat SSL. Misalnya, jika Anda memiliki nama domain “contoh1.com” dan “contoh2.com”, serta beberapa subdomain di bawah keduanya, seperti “blog.contoh1.com” dan “shop.contoh2.com”, Anda dapat melindungi semuanya dengan satu sertifikat SSL Multi Domain.

Microsoft Exchange Server mewajibkan admin menggunakan multidomain SSL agar anda berhasil melakukan instalasi SSL pada server.

Bagaimana cara kerja SSL dalam enkripsi antara user ke server

penggunaan domain dan ssl

SSL bekerja dengan terlebih dahulu membuat koneksi antara user dan web server. Apabila koneksi telah dibangun baru kemudian user bisa melakukan aktifitas melalui SSL.

Bagaimana tahapan kita bisa mendapatkan sertifikat SSL

Yang pertama user harus bisa menerbitkan CSR. CSR berisi informasi pemilik domain dan selanjutnya akan divalidasi oleh penyedia SSL.

Apa itu file CSR ?

CSR (Certificate Signing Request) adalah file yang berisi informasi permintaan untuk sertifikat SSL (Secure Sockets Layer). File CSR biasanya berisi informasi seperti nama domain atau subdomain yang akan dilindungi oleh sertifikat SSL, informasi perusahaan atau organisasi, dan private key.

File CSR digunakan sebagai bagian dari proses pengadaan sertifikat SSL. Ketika Anda membeli sertifikat SSL, Anda akan diminta untuk menghasilkan file CSR untuk nama domain atau subdomain Anda dan mengirimkannya ke CA. CA kemudian akan menggunakan informasi di dalam file CSR untuk menghasilkan sertifikat SSL yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Bagaimana cara Generate File CSR

Pada beberapa provider SSL ada tools yang mudah untuk melakukan generate file CSR yaitu dengan menggunakan CSR Generator.

Dengan menggunakan CSR Generator anda bisa mendapatkan file CSR tanpa harus melakukan generate CSR dari Server.

penggunaan domain dan ssl

Silahkan searching digoogle dengan mengetik CSR Generator dan akan muncul banyak provider yang menyediakan CSR Generator di websitenya.

Instalasi Lanjutan Setelah Memiliki File CSR

Selanjutnya admin dapat melakukan input CSR ke penyedia SSL. Selanjutnya penyedia SSL akan meminta beberapa metode validasi.

Saya akan mengambil contoh pembelian SSL dengan metode DV ( Domain Validation ) maka penyedia SSL akan meminta validasi dari pemilik domain.

Validasi DV diantaranya dengan cara :

  • Validasi Email dengan Token. Email akan dikirimkan ke pemilik domain. Pastikan pemilik domain telah memiliki email agar validasi ini berhasil.
  • Validasi melalui DNS Cname : dengan mengganti txt sesuai dengan yang telah di instruksikan oleh penyedia SSL.
  • Validasi via HTTP/HTTPS Hash file

Apa yang harus dilakukan setelah Validasi Domain berhasil

Setelah validasi berhasil, maka admin akan mendapatkan sertifikat SSL, CA, Private Key dan lainnya ( tergantung penyedia SSL ). Dari file – file yang diterima tersebut admin selanjutnya melakukan instalasi pada web server miliknya.

Bagaimana cara instalasi SSL di web server ?

Cara instalasi SSL di web server tentu berbeda beda, mulai karena web server memiliki berbagai jenis dan model

Sebagai contohnya adalah cara instalasi SSL di web server xampp. Berikut contoh video yang bisa rekan – rekan ikuti.

Penggunaan WHM Cpanel

Penggunaan domain dan ssl dalam prakteknya juga membutuhkan hosting. Hosting yang paling populer saat ini adalah WHM Cpanel.

Whm Cpanel adalah sebuah layanan management hosting dan tempat menyimpan file web anda di internet.

Anda perlu minimal memiliki sebuah website yang dapat diakses untuk menjalankan semua tahapan di atas.

Demikian penjelasan ini kami buat. bagi anda yang berminat untuk memiliki website lengkap dengan SSL. Silahkan hubungi kami di https://cbtp.co.id

Updated on January 8, 2025

Was this article helpful?

Related Articles

Leave a Comment